terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Pamit Tempat Nenek, Balita 4 Tahun di Lampung Ditemukan Mengapung di Kolam Ikan - my blog
Mar 1st 2025, 18:10, by Sinta Yuliana, Lampung Geh
TKP balita tenggelam di kolam ikan Desa Tegalsari, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung. | Foto: Dok Humas Polres Pringsewu
Lampung Geh, Pringsewu - Seorang balita berusia 4 tahun ditemukan tenggelam di kolam ikan, Desa Tegalsari, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung, Jumat (28/2) sore.
Korban diketahui bernama Rizki Langgeng Ganesha (4). Ia ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di kolam ikan yang tidak jauh dari rumahnya.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Gadingrejo AKP Herman membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh bibinya sekitar pukul 16.00 WIB.
"Benar, korban ditemukan mengambang di kolam ikan berukuran 9x7 meter dengan kedalaman sekitar 1 meter, yang berlokasi tidak jauh dari rumah korban," katanya.
TKP balita tenggelam di kolam ikan Desa Tegalsari, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung. | Foto: Dok Humas Polres Pringsewu
Herman menambahkan, berdasarkan keterangan saksi, sebelum kejadian sekitar pukul 14.00 WIB korban sempat pamit kepada bibinya untuk bermain ke rumah neneknya.
Beberapa jam kemudian, keluarga mencari korban, namun korban tidak ditemukan di rumah neneknya. Lalu, saksi melihat sendal kecil milik korban tertinggal di tepi kolam ikan.
"Saat melihat sandal itu, saksi langsung memeriksa kolam dan mendapati korban sudah dalam kondisi mengambang. Saksi kemudian berteriak meminta pertolongan, dan warga sekitar segera mengevakuasi jasad korban," ucapnya.
Polisi yang menerima laporan langsung berkoordinasi dengan tenaga medis untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan terhadap jasad korban.
"Hasil pemeriksaan medis tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, sehingga dipastikan kematian tersebut murni akibat musibah tenggelam," ungkapnya.
Herman menuturkan jasad korban selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman.
"Keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak proses autopsi. Jasad korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," sebutnya.
Atas kejadian tersebut, Kapolsek Gadingrejo beserta jajaran menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, terutama para orang tua, agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak, terutama di sekitar lokasi yang berpotensi membahayakan keselamatan anak-anak," pungkasnya. (Yul/Put)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar