terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Puja-puji Warga Ukraina kepada Zelensky Usai Debat Panas dengan Trump - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Puja-puji Warga Ukraina kepada Zelensky Usai Debat Panas dengan Trump
Mar 1st 2025, 14:49, by Nadia Riso, kumparanNEWS

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat, Jumat (28/2/2025). Foto: Saul Loeb/AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat, Jumat (28/2/2025). Foto: Saul Loeb/AFP

Warga Ukraina memuji Presiden Volodymyr Zelensky atas debat panas yang dia tunjukkan saat diterima oleh Presiden AS Donald Trump di Gedung Putih.

Banyak warga Ukraina yang tercengang oleh debat antara Zelensky dan Trump. Menurut mereka, pemerintahan Trump mendukung kediktatoran Rusia.

"Saya tidak bisa berkata-kata. Untuk negara sekuat itu bersikap lemah dan mendukung kediktatoran," kata pekerja kantoran, Roman Shkanov, dikutip dari AFP, Sabtu (1/3).

Dalam pertemuan di Gedung Putih, Trump mengatakan Ukraina harus berkompromi dalam gencatan senjata dengan Rusia yang telah mengokupansi dan menghancurkan Ukraina.

Trump kemudian menuduh Zelensky tidak cukup berterima kasih atas bantuan AS dan berulang kali menuduh Ukraina atas invasi yang dilakukan Rusia pada Februari 2022.

Sebagai balasan, Zelensky menunjukkan gambar kekejaman perang kepada Trump dan menegaskan tidak ada kompromi selama Rusia mengokupansi wilayah Ukraina.

"Dia sepenuhnya membela kepentingan kami. Dia tidak mengizinkan kami masuk ke dalam perbudakan apa pun," kata Shkanov.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbincang dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat melakukan pertemuan kenegaraan di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat, Jumat (28/2/2025). Foto: Saul Loeb/AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbincang dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat melakukan pertemuan kenegaraan di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat, Jumat (28/2/2025). Foto: Saul Loeb/AFP

Dukungan terhadap Zelensky juga terlihat di jalan-jalan Kiev. Menurut mereka, Zelensky melakukan apa yang harus dia lakukan.

"Anda tidak bisa diam ketika Trump dan Wakil Presiden JD Vance hanya mengatakan omong kosong. Dia [Zelensky] melakukan apa yang harus dia perbuat," kata Valentyn Burianov.

Warga Ukraina juga membantah tuduhan Trump yang mengatakan Ukraina tidak cukup berterima kasih atas bantuan yang diberikan AS.

"Kami sangat berterima kasih dan menyadari apa yang dikorbankan negara lain untuk membantu Ukraina. Untuk menyatakan kami tidak berterima kasih merupakan tuduhan yang serius," kata Anna Plachkova.

Berdasarkan data resmi, AS telah memberi bantuan militer sebesar lebih dari USD 60 miliar. Badan peneliti ekonomi asal Jerman, Kiel Institute, mengatakan dari 2022 hingga akhir 2024, AS memberikan total bantuan sebesar USD 119,8 miliar dalam bentuk bantuan keuangan, kemanusiaan, dan militer.

Sehingga, berita tentang debat panas antara kedua pemimpin negara itu membuat Plachkova gelisah.

"Bantuan AS sangat penting. Perdebatan itu akan bersampak pada situasi dan jalannya perang," kata Plachkova.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: