terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Pemerintah Targetkan Sambung 5,5 Juta Jargas di 2030 - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Pemerintah Targetkan Sambung 5,5 Juta Jargas di 2030
Dec 12th 2024, 13:52, by Nicha Muslimawati, kumparanBISNIS

Jajaran petinggi PT Perusahaan Gas Negara, Kementerian ESDM dan Pertamina meninjau langsung progres pembangunan jaringan gas (Jargas) kerumah-rumah warga. Foto: Phaksy Sukowati/kumparan
Jajaran petinggi PT Perusahaan Gas Negara, Kementerian ESDM dan Pertamina meninjau langsung progres pembangunan jaringan gas (Jargas) kerumah-rumah warga. Foto: Phaksy Sukowati/kumparan

Wakil Menteri ESDM Yuliot menargetkan jaringan gas (jargas) bisa mencapai 5,5 juta sambungan rumah (SR) di tahun 2030. Proyek ini dinilai bisa membantu menekan subsidi energi.

Yuliot menyebutkan, jika jargas tersambung kepada 5,5 juta rumah tangga, diprediksi bisa menurunkan impor LPG sebesar 550 kilo ton per tahun (KTPA) dan menghemat subsidi energi Rp 5,6 triliun per tahun.

Dia mencatat, sampai September 2024 telah terpasang jargas yang didanai oleh APBN sebanyak 703 ribu SR, dan jargas non APBN sebanyak 400.000 SR.

"Target pengembangan jargas tahun 2030 sebanyak 5,5 juta SR yang diharapkan dapat menurunkan impor LPG sebesar 550 KTPA dan menghemat subsidi sebesar kurang lebih Rp 5,6 triliun per tahun," ungkapnya saat BPH Migas Awards 2024, Kamis (12/12).

Yuliot memaparkan, penyaluran gas diprioritaskan untuk kebutuhan domestik, dilakukan dengan integrasi pipa gas sepanjang Sumatera, serta sepanjang Sumatera-Jawa.

Hal ini, kata dia dilakukan untuk menyalurkan potensi gas bumi dari Wilayah Kerja (WK) Agung yang ada di lepas pantai Bali dan Jawa Timur, serta WK Andaman Aceh untuk dimanfaatkan di Jawa dan Sumatera.

"Integrasi pipa gas dari Sumatera ke Jawa dilakukan antara lain melalui investasi pembangunan pipa gas bumi Cisem (Cirebon-Semarang) dan Dusem (Dumai-Sei Mangkei)," tutur Yuliot.

Wakil Menteri ESDM Yuliot bersama Dirjen Migas Dadan Kusdiana dan Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam acara BPH Migas Awars 2024 di Jakarta, Kamis (12/12/2024). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan
Wakil Menteri ESDM Yuliot bersama Dirjen Migas Dadan Kusdiana dan Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam acara BPH Migas Awars 2024 di Jakarta, Kamis (12/12/2024). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Yuliot memaparkan, manfaat dari pembangunan pipa gas bumi ini antara lain adalah mendukung harga gas yang lebih terjangkau dengan toll fee yang lebih rendah, memenuhi kebutuhan gas untuk industri, pembangkit listrik, komersil dan rumah tangga, serta mendukung program Jargas

Dia pun mengungkapkan, panjang pipa gas bumi terus meningkat setiap tahun. Hingga November 2024, panjang pipa gas bumi sepanjang 22.520,57 km dengan rincian panjang pipa transmisi 5.370,52 km, pipa distribusi 6.272,92 km dan pipa jargas 10.877,13 km

Ditemui usai acara, Yuliot mengatakan Kementerian ESDM tengah membuat perencanaan untuk implementasi pembangunan 5,5 juta SR jargas hingga tahun 2030, baik itu bersama badan usaha pelat merah maupun swasta.

"Jadi kita lagi mendorong bagaimana untuk yang 5,5 juta itu bisa tercapai. Untuk lokasi, ini kita masih dalam perencanaan dan didetailkan," tandas Yuliot.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: