terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Prabowo Ungkap Alasan Batal Resmikan Danantara - my blog
Nov 7th 2024, 14:08, by Abdul Latif, kumparanBISNIS
Presiden Prabowo batal meresmikan Badan Pengelola Investasi Danantara (BPI Danantara) pada Kamis (7/11). Seharusnya agenda peresmian Danantara dijadwalkan pada hari ini.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan salah satu pertimbangan batalnya peresmian Danantara karena ada instruksi dari Prabowo supaya memastikan proses kesiapan pembentukan Danatara.
Penjelasan itu ia sampaikan saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah 2024 di Sentul International Conference Center (SICC), Bogor, pada Kamis (7/11/2024).
"Jadi prosesnya harus ditempuh dulu jadi enggak boleh buru-buru kata bapak presiden jadi ya kita harus tempuh dulu prosesnya dengan hati-hati dengan prudent supaya hasilnya baik," kata dia.
Namun, Hasan memberikan gambaran karakteristik Danantara nantinya disebut mirip perusahan holding raksasa Singapura, Tamasek, dan Government of Singapore Investment Corporation, perusahaan investasi yang dimiliki oleh pemerintah Singapura.
Prabowo menyampaikan keinginannya membentuk badan pengelola investasi ini untuk memaksimalkan potensi aset negara.
Berdasarkan informasi yang diterima kumparan, ada tujuh BUMN yang akan menyumbangkan sejumlah asetnya untuk dikelola BPI Danantara.
Ketujuh BUMN itu adalah PT Bank Mandiri (BMRI) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Tbk, PT Bank Nasional Indonesia (BBNI) Tbk, PT Pertamina, PT PLN , MIND ID, PT Telkom Indonesia (TLKM) Tbk. Selain itu status Indonesia Investment Authority (INA) otomatis melebur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar