terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Sri Mulyani Kantongi Rp 12 Triliun dari Lelang Surat Berharga Syariah Negara - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sri Mulyani Kantongi Rp 12 Triliun dari Lelang Surat Berharga Syariah Negara
Apr 15th 2025, 19:58, by Moh Fajri, kumparanBISNIS

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) bersiap mengikuti rapat yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/3/2025). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) bersiap mengikuti rapat yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/3/2025). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghimpun dana Rp 12 triliun dari lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang digelar pada Selasa, 15 April 2025. Lelang ini mencatat total penawaran masuk mencapai Rp 36,12 triliun.

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu, Suminto, mengatakan lelang dilakukan melalui sistem Bank Indonesia dengan menawarkan tujuh seri SBSN, yang terdiri dari dua seri SPN-S dan lima seri PBS.

"Total penawaran yang masuk sebesar Rp 36.129.900.000.000. Sementara itu, total nominal yang dimenangkan dari ketujuh seri tersebut sebesar Rp 12.000.000.000.000," kata Suminto dalam keterangan resmi, Selasa (15/4).

Dari seluruh penawaran tersebut, dua seri SPN-S berhasil menarik minat investor cukup besar. Seri SPNS13102025 menerima penawaran masuk sebesar Rp 2,42 triliun dengan imbal hasil (yield) tertinggi sebesar 6,48000 persen. Seri ini akan jatuh tempo pada 13 Oktober 2025 dan memiliki tingkat imbalan diskonto.

Sementara itu, seri SPNS12012026 yang merupakan penerbitan baru berhasil menghimpun penawaran hingga Rp 5,83 triliun, dengan jumlah yang dimenangkan sebesar Rp 1,3 triliun, dan akan jatuh tempo pada 12 Januari 2026. Dengan tingkat imbalan diskonto.

Untuk seri PBS, PBS003 memperoleh penawaran sebesar Rp 11,30 triliun dan dimenangkan sebesar Rp 3,4 triliun serta kupon 6,00000 persen. Instrumen ini akan jatuh tempo pada 15 Januari 2027.

Seri PBS030 menerima penawaran Rp 8,32 triliun dan dimenangkan sebesar Rp 4,5 triliun serta kupon 5,87500 persen, dan akan jatuh tempo pada 15 Juli 2028.

Selanjutnya, seri PBSG001 memperoleh penawaran Rp 2,02 triliun dan dimenangkan sebesar Rp 1 triliun, serta kupon sebesar 6,62500 persen. Seri ini akan jatuh tempo pada September 2029.

Sementara itu, PBS034 mencatat penawaran masuk Rp 2,16 triliun dan dimenangkan sebesar Rp 300 miliar serta kupon 6,50000 persen. Tanggal jatuh temponya ditetapkan pada 15 Juni 2039.

Seri terakhir yang ditawarkan adalah PBS038, yang berhasil meraih penawaran sebesar Rp 4,05 triliun dan dimenangkan Rp 1,5 triliun dengan kupon 6,87500 persen. Seri ini memiliki tenor terpanjang, yaitu jatuh tempo pada 15 Desember 2049.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: