terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Ojek Online Batal Demo Usai Menteri UMKM Nyatakan Ojol Dapat BBM Bersubsidi - my blog
Dec 6th 2024, 14:16, by Angga Sukmawijaya, kumparanBISNIS
Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Daring Garda Indonesia, Igun Wicaksono, mengatakan batal unjuk rasa atau demo terkait rencana ojek online (ojol) yang tak mendapat alokasi BBM bersubsidi.
Hal itu dia katakan setelah Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman memastikan ojol tetap dapat alokasi BBM bersubsidi.
"Kalau sudah ada keterangan jelas, clear dan tegas, ojol tidak dicabut subsidinya, ya kita tidak ada lagi (demo)," ujar Igun Wicaksono di Jakarta, Jumat (6/12).
Lebih lanjut, Igun bilang, per tahun 2024 jumlah profesi ojek online di Indonesia mencapai 4-5 juta, di Jabodetabek sendiri kata dia ada 1,25 juta ojol. Maka dari itu diperlukan alokasi BBM bersubsidi dari pemerintah.
"Ojek online itu per 2024 ini, seperti yang sampaikan Pak Menteri, 4-5 juta. Untuk Jabodetabek sendiri 1,25 juta," katanya.
Igun mengatakan, rata-rata konsumsi BBM tiap ojol menghabiskan sekitar 5-7 liter di dalam kota aglomerasi Jabodetabek. Sedangkan, ojol lintas provinsi memakan 10-12 liter BBM yang saat ini disubsidi.
Rata-rata average ya, teman-teman kami ini kalau yang ordernya ini di dalam kota saja itu antara 5 sampai 7 liter. Ya, average perhari, namun ada teman-teman kami yang lintas provinsi, maksudnya dari Jakarta ke Jawa Barat ke Bogor, ke Serang, Banten, itu bisa sampai 10 hingga 12 liter," kata Igun.
Di kesempatan yang sama, Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan, ojek online (ojol) tetap mendapatkan alokasi BBM bersubsidi. Kata Maman, hal ini sebagai tindak lanjut dari permintaan Presiden Prabowo Subianto untuk memperhatikan sektor ekonomi masyarakat kelas bawah.
"Mengingat ojol (ojek online) ini masuk klasifikasi usaha mikro, saya tegaskan mereka tetap mendapatkan BBM bersubsidi di dalam keseharian aktivitas mereka," tegas Maman Abdurrahman di Kantor UMKM, Jakarta, Jumat (6/12).
Di sisi lain, Maman mengatakan, ihwal ojek pangkalan (opang) yang belum ada keterangan resmi dari pemerintah soal apakah bakal mendapat alokasi BBM bersubsidi atau tidak, kata Maman, hal itu sedang dikaji dan akan diverifikasi jika nantinya terdapat laporan aspirasi dari masyarakat dalam hal ini ojek pangkalan.
"Nanti kita verifikasi aja kalau memang nanti ada laporan aspirasi kita akan tampung. Untuk mekanismenya nanti kita pikirkan lagi, ya," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar