terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Beda Kubu saat Sambo, Satu Barisan ketika Hasto: Febri Diansyah-Ronny Talapessy - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Beda Kubu saat Sambo, Satu Barisan ketika Hasto: Febri Diansyah-Ronny Talapessy
Mar 12th 2025, 16:11, by Alya Zahra, kumparanNEWS

Ketua DPP PDI Perjuangan Ronny Talapessy menyampaikan pandangan PDIP mengenai kasus KPK Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (12/3/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Ketua DPP PDI Perjuangan Ronny Talapessy menyampaikan pandangan PDIP mengenai kasus KPK Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (12/3/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto akan dibela oleh 17 pengacara dalam persidangan kasus dugaan korupsi dan perintangan penyidikan di Pengadilan Tipikor Jakarta. Termasuk di antaranya Febri Diansyah dan Ronny Talapessy.

Meski berada di dalam satu barisan sebagai pengacara Hasto, Febri dan Ronny sempat beda kubu dalam kasus Sambo.

Mantan jubir KPK, Febri Diansyah juga menjadi salah satu dari 17 orang tim kuasa hukum PDIP dalam kasus Hasto di KPK. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Mantan jubir KPK, Febri Diansyah juga menjadi salah satu dari 17 orang tim kuasa hukum PDIP dalam kasus Hasto di KPK. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Kala itu, Febri adalah bagian dari pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang jadi terdakwa pembunuhan berencana Brigadir Yosua.

Sementara Ronny Talapessy adalah pengacara Bharada Richard Eliezer. Eliezer kemudian menjadi terdakwa kunci perkara pembunuhan itu dengan membongkar skenario Sambo dalam menutupi kasus tersebut.

Ketua DPP PDI Perjuangan Ronny Talapessy menyampaikan pandangan PDIP mengenai kasus KPK Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (12/3/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Ketua DPP PDI Perjuangan Ronny Talapessy menyampaikan pandangan PDIP mengenai kasus KPK Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (12/3/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Kini, Febri dan Ronny berada dalam tim yang sama. Apa kata Febri mengenai hal tersebut?

"Jadi begini teman-teman, saya advokat Bang Arman [Hanis], Ketua saya di AAI (Asosiasi Advokat Indonesia) sebagai advokat juga tentu saja dan tim ini juga advokat, Bang Ronny Talapessy juga advokat," kata Febri kepada wartawan di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (12/3).

"Mungkin ini juga bisa jadi proses pembelajaran bersama kita bahwa advokat itu bekerja secara profesional dan ada satu prinsip dasar dalam dunia advokat itu, advokat tidak bisa diidentikkan dengan klien," sambungnya.

Febri tak menampik bahwa dia dan Ronny memang sempat berbeda posisi ketika menangani perkara pembunuhan Brigadir Yosua.

"Kami tetap profesional untuk melihat fakta-fakta hukum yang ada Dan sekarang kami bersama Bang Ronny Talapessy dalam satu tim hukum, tentu saja kami akan fokus pada aspek hukumnya secara profesional," ujar Febri.

"Jadi ini pembelajaran juga bagi kita semua, bagi teman-teman kami juga di kalangan advokat bahwa advokat tidak bisa diidentikkan dengan klien," imbuhnya.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: