terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Sumsel Perketat Pengawasan Mamin Pasca-Kasus Keracunan Latiao - my blog
Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel bersama Balai Besar Pengawasan Obat Makanan (BBPOM) Palembang memperketat pengawasan peredaran makanan minuman (Mamin) yang masuk di Sumsel. Diperketatnya pengawasan Mamin di Sumsel, setelah masyarakat di tujuh daerah yakni Lampung, Sukabumi, Wonosobo, Tangerang Selatan, Pamekasan dan Riau mengalami keracunan makanan asal China Latiao hingga ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB). "Iya, kami berkoordinasi dengan BPPOM untuk mengawasi peredaran Mamin di Sumsel, karena ini merupakan wewenang mereka," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Trisnawarman, Sabtu 2 November 2024. Trisnawarman menyebutkan dirinya belum mendapat laporan adanya warga yang keracunan akibat jajanan tersebut. Bahkan ia juga sudah mengonfirmasi 17 Dinkes kabupaten/kota di Sumsel dan hasilnya belum ditemukan laporan keracunan makanan akibat Latiao. "Saya sudah konfirmasi ke jajaran, sementara ini belum ada laporan yang masuk terkait kasus keracunan makanan ini di SKDR (Sistem Kewaspadaan Dini dam Respons), "kata dia. Bahkan ia juga sudah mengonfirmasi 17 Dinkes kabupaten/kota di Sumsel. Hasilnya sama, belum ditemukan laporan keracunan makanan akibat Latiao. Meski begitu, ia meminta masyarakat untuk dapat mewaspadai saat membeli Mamin di pasaran dengan melihat izin edar dan keamanan pangan dari BBPOM. "Masyarakat kita minta waspada, selektif dan cermat dalam membeli makanan di pasaran. Kemudian lihat izin edarnya dan keamanan pangan dari BBPOM bahwasanya makanan itu layak di konsumsi san memenuhi syarat kesehatan," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar