1. Rambut Seberat 20 Pon di Dalam Perut
The New England Journal of Medicine melaporkan pada November 2007, dokter mengambil gulungan rambut seberat 10 pon dari seorang wanita yang mengeluh merasakan sakit pada perutnya selama 5 bulan.
Dokter menemukan “benda aneh” didalam saluran pencernaannya, dan ketika mereka menggunakan kamera yang kecil, menemukan bahwa gulungan rambut itu menempati hampir seluruh perut.
Sang pasien mengatakan bahwa ia memiliki kebiasaan memakan rambutnya sendiri, suatu kondisi yang disebut trichophagia. Dokter mencoba menggunakan sayatan kecil untuk mengambil rambut-rambut tersebut, tetapi kemudian harus dilakukan ke pembedahan tradisional untuk memastikan seluruh rambut telah dihilangkan.
2. Katak dan Tikus Hidup di Dalam Perut
Adalah JIang Musheng (66thn) penduduk provinsi Jiangxi Cina. semenjak usia 26 tahun sering merasakan sakit perut dan batuk menahun. Sampai ada seorang tabib bernama Yang Dingcai menyarankan untuk memakan katak pohon hidup-hidup sebagai obat.
“Pada awalnya, Musheng Jiang tidak berani untuk makan hidup-hidup seekor katak yang menggeliat-geliat, tetapi setelah melihat Yang Dingcai menelan satu, ia makan … Setelah sebulan terus-terusan makan katak hidup, sakit perut dan batuk yang dideritanya benar-benar pergi.” demikian yang dilaporkan Beijing News.
Sampai sekarang dia masih mengkonsumsi katak hidup, bahkan kii ia menambahkan tikus hidup kedalam menu makannya. Dan pernah memakan 20 tikus hidup-hidup dalam satu hari.
3. Per, Batu Baterai dalam Perut Tahanan
Segala cara dilakukan oleh para napi agar bisa keluar dari tahanan. Begitu pula yang dilakukan beberapa napi di pusat penahanan Raleigh NC. Dari hasil rontgen beberapa napi ditemukan barang-barang seperti tempat tidur pegas dan baterai didalam saluran pencernaan mereka. Ini semua dilakukan untuk mendapatkan perjalanan ke luar rumah sakit, dan berusaha kabur dari penjara.
Foto-foto lainnya…
4. Peniti didalam perut
5. Batu baterai dalam perut
6.Kunci Mobil dalam Perut
7. Garpu dalam Perut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar