terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
BPOM: Kalau Anggur Muscat Terbukti Berbahaya, Akan Ditarik - my blog
Oct 29th 2024, 15:31, by Wisnu Prasetiyo, kumparanNEWS
Kepala BPOM Taruna Ikrar mengatakan bahwa anggur Muscat yang banyak beredar di Indonesia akan diteliti lebih mendalam menyusul temuan pestisida di atas batas aman pada anggur Muscat di Thailand.
Menurut Taruna, bila memang ditemukan zat berbahaya, anggur hijau yang manis dan tak berbiji ini akan ditarik dari peredaran.
Hal ini Taruna katakan usai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi IX di gedung DPR RI, Jakarta, pada Selasa (29/10). Taruna mengatakan, BPOM akan langsung melakukan sampling ke pasar.
"Badan POM akan menjalankan tahapan berikutnya, yaitu melakukan sampling ke beberapa toko-toko atau pasar-pasar yang bisa berdampak kepada masyarakat," ujarnya.
Taruna mengatakan, bila ditemukan zat berbahaya seperti pestisida yang di atas ambang aman, maka anggur berwarna hijau tanpa biji nan manis ini menjadi ilegal dan akan ditarik.
"Ya tentu (ditarik kalau ditemukan zat berbahaya), kan dia tidak bisa didistribusikan di Indonesia. Kalau didistribusikan di Indonesia kan berarti termasuk ilegal dan itu bisa ditarik. Jadi, kami akan bertindak dan kami akan koordinasi dengan badan-badan," tuturnya.
Taruna menjelaskan, kalau anggur ini sudah dijual bebas di pasar, maka anggur ini menjadi tanggung jawab BPOM. Bila sudah menjadi makanan olahan, maka harus ada izin edarnya.
"(Tanggung jawab) Badan POM kalau dia sudah masuk ke Indonesia dan dipasarkan. Harus ada nomor izin edarnya kalau dia sudah menjadi pangan olahan atau anggur olahan, oke? Itu tanggung jawab kami," ucapnya.
"Tapi harus dipahami juga bahwa memang untuk kejadian luar biasa keracunan dan sebagainya, lembaga yang selama ini memiliki kompetensi, memiliki otoritas, dan memiliki pengalaman adalah Badan POM. Makanya, kita turun tangan tanpa diperintah," tuturnya.
Temuan di Malaysia
Sebelumnya diberitakan, pihak Thailand meneliti 24 sampel anggur Muscat. Dari 24 sampel yang diteliti, 23 di antaranya mengandung residu kimia/pestisida di atas ambang aman.
Dari 24 sampel, hanya 9 sampel yang mencantumkan asal negara anggur itu, yaitu China.
Heboh di Thailand membuat Malaysia juga bersikap. Kemenkes Malaysia menyatakan, sejauh ini belum ada anggur Muscat yang ditemukan melanggar batas aman pestisida.
Di Indonesia, Muscat dijual Rp 50 ribuan per kg. Anggur ini banyak disukai konsumen karena manis dan tak berbiji.
Sementara itu, konsumsi zat kimia pestisida di atas batas aman dapat menyebabkan kanker, kerusakan hati, dan penyakit lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar