Lloyd Jones dari AussieBum, Jumat (5/3/2010), mengatakan, pakaian dalam ramah lingkungan yang baru itu terbuat dari 27 persen serat pisang, 64 persen kapas, dan 9 persen likra. Serat yang digunakan pada pakaian dalam itu diambil dari pelepah pisang. Serat pelepah pisang, kata Jones, membuat pakaian dalam tidak hanya ringan, tetapi juga sangat menyerap keringat.
”Secara alamiah, Anda tidak dapat menambah lebih banyak serat pisang lagi karena hal itu mungkin akan membuatnya agak lembut,” kata Jones. Ia menambahkan, para pemakai tidak perlu cemas akan diganggu monyet karena pakaian dalam itu tidak sedikit pun beraroma pisang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar